Wednesday, June 24, 2020

Erdogan Satu-Satunya Pemain yang Jujur, Apa Maksudnya?



Presiden Recep Tayyip Erdogan - Anadolu Agency


Permainan itu bermacam-macam. Ada sepak bola, bulu tangkis, dan lainnya. Sebuah majalah Perancis mengatakan Turki memainkan permainan jujur. Dan, Erdogan satu-satunya pemain jujur dalam permainan itu. 

Seperti terlansir Anadolu Agency, Kamis (25.06.2020) Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan adalah satu-satunya pemain di Libya yang bertindak dengan cara yang jujur ​​dan pemerintah Ankara tidak menyembunyikan agenda regionalnya, sebuah majalah Prancis mengatakan Rabu. 

Menurut artikel di Le Canard Enchaine, dikutip media itu, yang termasuk pendapat mantan diplomat Perancis, Presiden Turki adalah satu-satunya yang tidak menyembunyikan tujuan militer, geopolitik dan energinya di Mediterania, Libya dan Siprus.

Konon, komandan pemberontak Libya Khalifa Haftar telah mempercayai dukungan Rusia, Mesir, Uni Emirat Arab (UEA), Arab Saudi dan Prancis. Namun, pemerintah Libya yang sah berhasil mengalahkan Haftar dengan dukungan Turki.

Dalam artikel itu juga disebutkan bahwa Pemerintah Libya melihat pernyataan baru-baru ini oleh Presiden Mesir Abdel Fattah Al-Sisi - yang ia berpendapat bahwa intervensi langsung di Libya adalah suatu kemungkinan - sebagai deklarasi perang dan campur tangan dalam urusan dalam negeri negara itu. 

Libya telah dilanda perang saudara sejak penggulingan mendiang penguasa Muammar Gaddafi pada 2011. Pemerintah baru negara itu didirikan pada 2015 di bawah perjanjian yang dipimpin PBB, tetapi upaya penyelesaian politik jangka panjang gagal karena serangan militer oleh kekuatan Haftar.

Sekadar untuk diketahui, PBB mengakui pemerintah Libya yang dipimpin oleh Fayez Al-Sarraj sebagai otoritas sah negara itu ketika Tripoli memerangi milisi Haftar.

0 comments: