Friday, April 17, 2020

Sebanyak 26 Orang Warga Indonesia di New York Terpapar Covid-19, Adakah yang Wafat?


COVID-19 atau Pneumonia Wuhan ibarat hantu yang menyerang manusia dari dan di mana saja selama 24 jam. Mulai Wuhan virus ini gentayangan ke mana saja tanpa mengenal lelah.

Salah satunya di Amerika Serikat. Dan, warga Indonesia yang terpapar Covid-19 di negara bagian New York, Amerika Serikat, hingga Jumat, sebanyak 26 orang, mengutip keterangan resmi yang diterima Anadolu Agency, (18/4/2020).
Berdasarkan laporan media itu, dari 26 orang tersebut, sebanyak enam orang meninggal dunia, enam orang dirawat di Rumah Sakit, 13 orang menjalani karantina mandiri, dan seorang dinyatakan sembuh.

"Jumlah ini tentunya di luar WNI yang mungkin terpapar Covid-19 tetapi tidak atau belum melaporkannya ke konsulat jenderal," kata Konsulat Jenderal melalui keterangan tertuis yang diterima Anadolu Agency, Sabtu (hari ini).

Mengutip sumber yang sama, hingga Jumat, berdasarkan data Center for Disease Control and Prevention (CDC) AS, negara bagian New York merupakan wilayah dengan jumlah kasus tertinggi di Amerika Serikat dengan total kasus sebanyak 226.198 orang dan jumlah meninggal sebanyak 16.106 orang.

Khusus di kota New York, jumlah kasus positif Covid-19 sebanyak 117.565 dengan jumlah meninggal sebanyak 8.893 orang.

Di seluruh Amerika Serikat, total kasus positif Covid-19 tercatat sebanyak 678.210 kasus, dengan jumlah meninggal 34.641 orang. Sementara itu, jumlah kasus di 15 negara bagian wilayah kerja KJRI New York adalah sebanyak 413.954 dengan jumlah meninggal sebanyak 23.800 orang.

Itu bukan sekadar angka-angka, tetapi lebih kepada kehidupan yang dipertaruhkan dan nyawa yang direnggut paksa. Maka, idealnya tingkatkan kewaspadaan dari diri sendiri sebagai tindakan  pencegahan terhadap Pneumonia Wuhan (COVID-19).

0 comments: