Monday, April 29, 2019

Inilah Lima Alasan Pilpres 2019 Dianggap Penuh Kecurangan




Lima alasan ini berdasarkan penilaian dan catatan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi.

Pertama, ada kecurangan yang terstruktur, sistematis, masif, dan brutal mulai dari DPT, proses kampanye, pencoblosan dan pascapencoblosan. 

Kedua, terdapat mobilisasi terhadap para penegak hukum, pegawai BUMN,   para Aparatur Sipil Negara (ASN), dan sebagian kepala daerah untuk memastikan kemenangan paslon capres-cawapres nomor urut 01, yakni Jokowi- Ma'ruf.

Ketiga, pada masa pencoblosan dinilai terdapat kecurangan yang terjadi sehingga berpengaruh terhadap suara Paslon 02. Contohnya pada saat masa pencoblosan ada daerah yang dukungan masyarakatnya ke Prabowo-Sandi terkuat tiba-tiba tempat suaranya kurang. Begitu juga ada di luar negeri tiba-tiba yang akan memilih 02 tidak bisa memilih.

Keempat, pada proses pencoblosan terdapat quickcount dari berbagai lembaga survei. Hasil quick count tersebut dinilai BPN sebagai upaya untuk mencocokkan pada Situng di KPU.

Kelima, adanya gerakan yang masif pada Situng di KPU yang terdapat campur tangan orang lain.

0 comments: