Wednesday, August 5, 2020

Mengenang Masa Kecil, Ada Beragam Permainan yang Dapat Menjadi Ide untuk Berkarya Sastra



Tengoklah ke belakang barang sejenak. Akan kau temukan kembali peristiwa-peristiwa sejarah yang dapat menjadi pembelajaran. 

Terkadang kalimat-kalimat itu diletupkan oleh orang-orang tua kepada generasi muda. Tak sekadar basa-basi, tetapi memang mengandung nasihat untuk memantapkan langkah ke depan. 

Kata orang bijak, masa depan dibangun dari masa lalu. Tanpa pengetahuan masa yang telah lewat, maka saat di masa kini kita tak bisa berbuat apa-apa dan masa depan pun hanya akan menjadi sebuah kekosongan.

Secara lebih mudah, dapat dipahami bahwa manusia memerlukan dasar ilmu pengetahuan sebelumnya untuk membangun kebaruan. Itulah sebabnya, orang berilmu lebih mudah dalam hidup daripada sebaliknya meski beruang melimpah sekalipun. 

Ini juga berlaku dalam menggarap karya sastra semisal novel. Penggalan-penggalan masa lalu dapat menjadi bahan penting dalam pembuatan sebuah cerita. Dan, termasuk di dalamnya adalah masa kecil. Ada beragam permainan pada masa itu. 

Sebutlah permainan melipat kertas. Sebagian orang sering menyebutnya origami atau seni melipat kertas. 

Dulu, sewaktu kecil, saya senang membuat perahu, pesawat, dan lainnya dari kertas tanpa tahu namanya adalah origami. Setelah selesai, hasilnya dijadikan bahan permainan bersama teman-teman dengan penuh suka cita.

Nah, di bawah ini ada dua video membuat origami, yakni kodok dan perahu jukung. 

Video origami kodok.


Video origami perahu jukung.


Selain, origami tentu masih banyak permainan yang membuat hati riang gembira. Permainan-permainan tersebut dapat diolah menjadi cerita yang menarik. Bisa menjadi bagian kehidupan tokoh dalam novel, misalnya, atau cerita anak yang disertai ilustrasi-ilustrasinya.

Kalau Anda belum percaya, bisa segera dipraktikkan. Selamat mencoba dan buktikan hasilnya!


0 comments: