Saturday, August 3, 2019

Makassar Harus Bebas dari Paham Marxisme dan Leninisme


Perkembangan dunia filsafat aliran materialisme historis dan dialektis ala Karl Marx agaknya masih terus menjalari hidup dan kehidupan di Indonesia.

Hal ini terbukti dengan peredaran buku-buku berisi paham tersebut di beberapa tempat dalam wilayah NKRI. Sebut saja yang terbaru dan bahkan mencengangkan. Buku-buku seperti itu dijual bebas di toko buku raksasa Indonesia, Gramedia.

Kemarin, Sabtu (3/8/2019) sejumlah massa melakukan sweeping dan menemukan buku-buku berisi Marxisme dan Leninisme dipajang di Toko Buku Gramedia Kota Makassar. 

Suka tidak suka, menerima atau menolak, pada kenyataannya dengan adanya buku buku seperti ini jelas berpotensi tersebarnya paham (baca: Marxisme dan Leninisme) yang jelas dilarang di Indonesia.

Seperti terlansir Detikcom, Minggu (4/8/2019) juru bicara massa itu mengatakan, "Alhamdulillah kami bekerjasama dengan pihak Gramedia untuk menarik buku ini dan mengembalikan ke percetakannya. Kita sepakat bahwa Makassar harus bebas dari paham Marxisme dan Leninisme."

0 comments: